Ibu…
Bagiku kau adalah pahlawanku..
Engkau pahlawan yg berjuang demi anak-anakmu..
Tanpa kenal siang dan malam..
Engkau tetap berjuang ditengah hujan dan terik matahari..
Bagiku kau adalah pahlawanku..
Engkau pahlawan yg berjuang demi anak-anakmu..
Tanpa kenal siang dan malam..
Engkau tetap berjuang ditengah hujan dan terik matahari..
Ibu..
Sebelum ayam berkokok..
Sebelum matahari terbit..
Dan hari masih gelap..
Kau telah bangun dari tidurmu..
Kau bergegas mengayuh sepeda tuamu..
Menuju keramaian..
Disana engkau harus mengemis perhatian mereka..
Nasib dan rezeki ditanganmu…
Memang tak seberapa yg kau peroleh setiap harinya..
Tapi kau tetap menjalaninya dgn sabar..
Dan berharap ada terang yg engkau temui kelak..
Sebelum ayam berkokok..
Sebelum matahari terbit..
Dan hari masih gelap..
Kau telah bangun dari tidurmu..
Kau bergegas mengayuh sepeda tuamu..
Menuju keramaian..
Disana engkau harus mengemis perhatian mereka..
Nasib dan rezeki ditanganmu…
Memang tak seberapa yg kau peroleh setiap harinya..
Tapi kau tetap menjalaninya dgn sabar..
Dan berharap ada terang yg engkau temui kelak..
Terimakasih,ibu..
Puisi ini karya : Lentina Sitohang
E-mail ; lentinaimoet@ymail.com
E-mail ; lentinaimoet@ymail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar